Safari Ramadhan Ketua umum DPP partai Golkar/Menteri ESDM RI di Nurul Iman : UMI Waheeda dijuluki Visioner bangsa karena memberikan pendidikan Gratis

DSC00063

Parung, Bogor, 21/03/2025 – Dalam rangka memeriahkan bulan suci Ramadhan, Pak Bahlil melakukan Safari Ramadhan di ponpes Al Ashriyyah Nurul Iman Parung-Bogor. Kegiatan ini berlangsung pada jumat 21 maret 2025 yang bertempat di masjid toha komplek pindok putra, juga turut mendampingi Bapak. Muhammad Sarmuji, Ir. Hj. Sari Yuliati, Dr.Wihaji, Dr. H. Tb Ace Hasan Syadzily,  Ibu. Hj. Meutya Viada Hafid, bapak. Nusron wahid, KH. Chirul Anam, bapak. Ir. H. Mohmmad Idris laena, bapak. jaro Ade dan Bapak. ravindra airlangga.

Dalam kesempatan ini, Pembina Yayasan Dr. Hj. Umi waheeda dan ahlul bait, asatidz dan asatidzah juga para santriawan/i menyambut dengan hangat rombongan para meneri juga setingkat menteri di Nurul Iman, para rombongan tamu VIP berziarah ke makam Pendiri Al Ashriyyah Nurul Iman Abah habib saggaf. setelah itu lanjut ke acara safari ramadhan di masjid toha.

DSC00079

Dr. Hj Umi waheeda dalam sambutannya mentaukidkan kepada para tamu “Nurul Iman gratis dari tahun 1998 hingga sekarang. Insyaallah hingga hari kiamat”

“Pak Nusron bantuk kami dalam pengurusan tanah wakaf untuk kemasalahatan Nurul Iamn. tanah sawah di karawang, kebun kopi, hutan kayu intan juga batubara. umi juga memberikan informasi kepada para hadirin Masjid toha ini di bangun oleh Keluarga Tuan Hasanah Bolqiah Brunei Darussalam. Masjid ini untuk meraka (santri) tidur disini karena asrama tidak muat”

Umi juga mengingatkan pada santrinya dan para tamu agar tidak meminta sana-sini dalam mengelola kebutuhan operasional pesantren karena ingat pesan abah saggaf  “Kamu tidak perlu minta sana sini cukup dari wakaf yang di produksi untuk kebutuhan santri” Kami punya 65 unit usaha. Kami juga di berikan amanah dr bank Indonesia untuk menjadi figur model bagi pesantren se indonesia bahkan dunia. ungkap umi dalam sambutan

Hal senada juga Umi Waheeda mengungkapkan bahwa “Pendidikan milik semua orang. Kami di minta untuk menjadi best quality education” karena Boarding school (pesantren)  bisa menggratiskan biaya pendidikan dan menjadi rule model bagi pemerintah”

Umi juga memberikan pesan kepada para tamu juga santrinya “Bangsa Indonesia ini sangat kaya raya, kalian calon-calon pemimpin bangsa. Jagalah bangsa tersebut terutama aset bangsa”

Pak Bahlil menyampaikan sambutan hangatnya “Umi waheeda menjadi visioner bangsa memberikan pendidikan gratis bagi anak Indonesia dr sabang sampai papua.” kata Pak Bahlil.

“Mars golkar menggelega di tempat ini,  Terimaksih juga mars golkar”.ungkap pak bahlil

“Bulan puasa ini tempat kita untuk berbagi kebaikan. nanti di akhir acara ada sedikit dari kami untuk nurul iman berupa 10 unit laptop, 200 paket sarung dan bantuan 10 jt. juga Kami akan kumpulkan pengurus golkar untuk mengeluarkan zakat mal, untuk bangun masjid di sini “ ujar pak bahlil

DSC00028

Pak bahlil juga memberikan semangat kepada para santri untuk menimba ilmu “Menuntut ilmu hukum wajib, tanpa kenal situasi dan jalan menuju tempat mencari ilmu. Butuh pengorbanan” Kamu tidak pandai dalam menghadapi zaman maka kamu akan kegilas oleh zaman dan anak-anak  lain karena Kesuksesan bukan hanya milik anak-anak ibu kota, bkn milik anak-anak jenderal. Tpi Kesuksesan milik anak-anak  indonesia yang tidak kenal batas dalam meraih kompetensi”- pak bahlil

Pak bahlil juga mengingatkan atas sambutan Umi kepada pak nusron selakuk menteri ATR/BPN “Sertifikt tanah wakaf yang belum selesai di selesaikan ya pak nusron”

Acara safari ramadhan pun selesai dengan ditutup penyerahan simbolis laptop dari Menkomdigi RI kepada yayasan. juga cindermata dari msasing-masing lembaga, dilanjut sesi poto bersama. juga sholat jum’at berjamaah di masjid toha.

penulis : Fariz Hazirin

 

ASESMEN LAPANGAN (AL) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB STAI NURUL IMAN BERJALAN LANCAR

_MG_0232

Bogor, STAINI –STAI Nurul Iman menerima kunjungan tim asesor dari lembaga akreditasi mandiri kependidikan (Lamdik) dalam rangka asesmen lapangan Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA). Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 10-11 Februari 2025, bertempat di ruang 9 dan 10 kampus biru dengan tujuan menilai kelayakan dan mutu akademik program studi.

Tim asesor yang ditugaskan oleh Lamdik terdiri dari dua pakar di bidang Pendidikan Bahasa Arab, Dr. Ismail Muhammad, M.Ag dari UIN Ar Raniry Banda Aceh dan Dr. Kamaludin, S.Ag, MA dari UIN Mahmud Yunus Batusangkar. Mereka disambut langsung oleh segenap pimpinan STAI Nurul Iman, para dosen, staf akademik, serta mahasiswa dengan diiringi musik tradisonal kentongan.

_MG_0003Asesmen lapangan ini merupakan momen penting bagi institusi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan akademik. Di hari pertama di mimbar satu asesor Dr. Ismail cek validasi berkas fisik dan non fisik, di mimbar dua asesor Dr. Kamaludin interview alumni dan mahasiswa. Pada hari kedua sebelum dimulainya kegiatan asesmen tim asesor disuguhkan penampilan olahraga dari negeri Ginseng demonstrasi Taekwondo N’Lions. Tim asesor Dr. Kamaludin cek sarana dan prasarana, micro teaching dan keliling pondok. Asesor Dr. Ismail didampingi ka Prodi PBA Ust. Parhan, M.Pd koreksi berita acara, hampir di penghujung kegiatan asesmen kedatangan tamu dosen spesial di kalangan PBA se-Indonesia yakni Prof. Muhbib Abdul Wahab.

Dalam sambutannya, Waket I bidang akademik Dr. Ali Mutakin, MA., Hk menyampaikan permohonan maaf selama dua hari atas jamuan yang kurang berkenan, juga mengingatkan kepada asesor jikalau sedang berada di jakarta untuk bersilaturahmi kembali ke STAINI” ujarnya.

Salah satu asesor Dr. Kamaludin, S.Ag, MA mengapresiasi STAINI karena “memiliki SDM yang luar biasa, ada kelebihan yang sudah dimiliki oleh STAINI yang harus dikembangkan ke perguruan tinggi lainnya, gratis biaya kuliah Mahasiswa dari seluruh provinsi indonesia” ungkapnya.

_MG_0427

Dalam kesempatan yang sama Dr. Kamlaudin memberikan catatan setelah melihat KBM micro teaching, keliling wirausaha pondok. Harus diperhatikan oleh dosen juga tenaga pendidik, “setiap matakuliah dibuatkan jurnal, apa yang akan dipelajari mahasiswa minggu depan harus disampaikan sebelum penutup KBM. Masa pendidikan belum ada kekhasan kurikulum misalnya pembelajaran bahasa arab berbasis kitab kuning, juga belum ada penelitian yang dibiayai oleh negara maupun luar negeri. Insyaallah kalau hasil prodak bagus, maka banyak masyarakat yang memintanya untuk tracer study jual kualitas jangan merek/brand.

Di tempat yang sama Prof. Muhbib mengajak asesor Dr. Ismail untuk mereview jurnal milik STAINI, ungkapnya

Diharapkan hasil dari asesmen lapangan ini dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas dan akreditasi Program Studi PBA STAI Nurul Iman. Dengan adanya asesmen ini, diharapkan program studi dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam mencetak lulusan yang kompeten di bidang Pendidikan Bahasa Arab.

Penulis: Fariz Hazirin

STAINI Jalin MoU dengan Universitas Ma’arif Lampung, Sekjend LKBH Nurul Iman Jadi Narasumber

MOU Lampung

Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman (STAINI) Parung Bogor sukses menjalin Memorandum of Understanding (MoU) dengan Universitas Ma’arif Lampung. Kerja sama ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam bidang akademik, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

Sebagai tindak lanjut dari MoU tersebut, Sekretaris Jenderal Lembaga Konsultasi dan Bantuan Hukum (LKBH) Nurul Iman, Dr. (C). Rahmad Lubis, S.H., M.H., yang juga menjabat sebagai Sekretaris Kaprodi Hukum Keluarga Islam (HKI) di STAINI dan Ketua DPD Perkumpulan Penasihat dan Konsultan Hukum Indonesia (PERHAKHI) Jawa Barat, turut serta menjadi narasumber dalam kegiatan LKBH Universitas Ma’arif Lampung serta mengisi materi dalam kegiatan PPKP (Pendidikan dan Pelatihan Khusus Paralegal). Kegiatan ini membahas berbagai aspek hukum yang relevan bagi mahasiswa dan akademisi dalam penguatan literasi hukum serta advokasi bagi masyarakat.

Dr. (C). Rahmad Lubis, S.H., M.H., mewakili STAINI dalam sambutannya, menyampaikan bahwa kerja sama ini merupakan langkah strategis dalam meningkatkan kualitas pendidikan tinggi Islam. “Kami berharap melalui kolaborasi ini, baik STAINI maupun Universitas Ma’arif Lampung dapat saling berbagi pengalaman dan memperluas wawasan akademik serta praktik hukum di lingkungan perguruan tinggi,” ujarnya.

Sementara itu, rektor dan sivitas akademika Universitas Ma’arif Lampung menyambut baik kehadiran Sekjend LKBH Nurul Iman, Dr. (C). Rahmad Lubis, S.H., M.H., selaku yang mewakili ketua sekolah tinggi agama Islam Nurul Iman Parung Bogor yang memberikan wawasan mendalam tentang peran LKBH dalam mendampingi masyarakat dalam isu-isu hukum. Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kapasitas mahasiswa dalam memahami hukum secara lebih aplikatif.

Dengan adanya MoU ini, kedua institusi berharap dapat terus menjalin kerja sama yang produktif dan memberikan dampak positif bagi dunia akademik serta masyarakat luas.

Checkpoint Persiapan Asesmen Lapangan (AL) Prodi PBA STAI Nurul Iman Parung Bogor

_MG_9215

 

Bogor,STAINI- Dalam rangka menghadapi proses Asesmen Lapangan (AL) yang akan dilakukan pada senin-selasa, 11-12 Februari 2025, Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) STAI Nurul Iman Parung-Bogor, menggelar checkpoint persiapan pada Rabu, 29 januari 2025 bertempat di ruang 10 kampus biru. Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan seluruh aspek yang akan dinilai oleh asesor Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT).

Ketua Prodi PBA STAI Nurul Iman, Parhan, M.Pd., menyatakan “berkas fisik harus disiapkan jauh hari” ujarnya.

Dalam checkpoint yang di pimpin oleh Dr. Subaiki Ikwan, M.Pd., dilakukan evaluasi terhadap dokumen borang akreditasi, kesiapan fasilitas, serta strategi penyambutan asesor. “Tim akreditasi juga akan melakukan simulasi AL pada H-1 AL untuk memastikan semua pihak yang terlibat dapat menjawab pertanyaan dari tim asesor dengan baik”. ujar Dr. Subaiki

Salah satu dosen PBA, Pak Satibi, M.Pd., “Dosen yang terlibat menjadi PIC agar mempersiapkan kebutuhan semuanya agar berjalan sesuai rencana, juga seperti absensi mahasiswa, dan absensi dosen berjalan tanda tangan perharinya atau diganti dengan Finger Print” katanya.

Dengan adanya checkpoint ini, diharapkan proses Asesmen Lapangan berjalan dengan lancar dan mendapatkan hasil yang terbaik bagi Prodi PBA STAI Nurul Iman Parung-Bogor. Seluruh civitas akademika berharap agar akreditasi ini dapat meningkatkan kualitas pendidikan serta memberikan manfaat bagi mahasiswa dan lulusan di masa depan.

Penulis : Fariz Hazirin

Upacara Perdana di tahun 2025 ” Sinergi Lembaga Pendidikan Dari SD hingga Perguruan Tinggi di Nurul Iman”

IMG-20250106-WA0004

 

Bogor, STAINI. 6 Januari 2025 – Pondok Pesantren Nurul Iman di Parung, Bogor, menjadi saksi sejarah pelaksanaan apel serentak yang melibatkan berbagai jenjang pendidikan, mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga perguruan tinggi. Kegiatan ini berlangsung dengan khidmat dan penuh semangat, dihadiri oleh ribuan peserta dari berbagai lembaga pendidikan yang berada di bawah naungan pesantren tersebut.

IMG-20250106-WA0002

Apel serentak ini dilaksanakan di lapangan utama kampus biru STAI Nurul Iman, dengan rangkaian upacara bendera merah putih, dan Apresiasi siswa/mahasiswa berprestasi.

Bertindak sebagai pembina upacara Waket III bidang Kemahasiswaan dan Alumni, Ust. Muhammad Abdul jalil, M.Pd, menyampaikan “ Semangat dalam belajar karena tidak ada yang bisa merubah diri antum kecuali diri kamu sendidri “ujarnya.

Hal senada juga ia ungkapkan bentar lagi liburan ramadhan kamu harus istiqomahkan ibadah kamu di rumah seperti kamu yang kamu jalani dipondok, senangi orang tua kalian, bikin beliau ridho terhadap anaknya..

Kegiatan upacara serentak ini menjadi tradisi tahunan bahkan bulanan di ponpes nurul iman, dengan adanya upacara serentak ini mampu mempererat hubungan antarjenjang pendidikan serta memperkokoh semangat belajar di kalangan generasi muda.

IMG-20250106-WA0010

IMG-20250106-WA0001

IMG-20250106-WA0005

#Nurul Iman, Parung-Bogor

#Berkah untuk Negeri dan Dunia

By : Fariz Hazirin

Musywil DPW II ITHLA di UIN JKT 🌟 Sekolah Literasi & Pendidikan Gender 🌟

pba 6

مَنْ يُرِدِ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُفَقِّهْهُ فِي الدِّينِ، وَإِنَّمَا أَنَا قَاسِمٌ وَاللَّهُ يُعْطِي، وَلَنْ تَزَالَ هَذِهِ الأُمَّةُ قَائِمَةً عَلَى أَمْرِ اللَّهِ، لاَ يَضُرُّهُمْ مَنْ خَالَفَهُمْ، حَتَّى يَأْتِيَ أَمْرُ اللَّهِ

“Siapa yang Allah kehendaki kebaikan padanya maka Dia akan menjadikannya mendalami agama. Aku hanya berbagi dan Allah yang memberi. Akan senantiasa ada sekelompok dari umat ini yang tegak di atas perintah Allah, orang yang menyelisihi mereka tidak akan membahayakan mereka hingga datang hari Kiamat.”

السّلام عليكم ورحمة اللّه وبركاته🤝🏻

pbaKami (demisioner persatuan Mahasiswa Bahasa Arab Se-Indonesia dan Himpunan Mahasiswa jurusan Bahasa Arab) dari (Pendidikan Bahasa Arab Agama Islam Nurul Iman Parung Bogor) di (Yayasan Madinatul ilmi, Ciputat) kami senang dan bangga menjadi bagian dari peserta sekolah;

( literasi & Pendidikan Gender x Musyawarah Wilayah DPW II ITHLA)

( Sabtu -Minggu, 28-29 Desember 2024)

PEMATERI; I

Dr. Mukhson Nawawi, M.A. (Ketua Program Studi Pendidikan Bahasa Arab UIN Jakarta)

Pendahuluan

Peran Bahasa Arab dalam Pendidikan dan Pengembangan Masyarakat Arab bukan hanya alat komunikasi, melainkan juga bahasa Agama, ilmu pengetahuan, dan budaya. Sebagai bahasa Al-Qur’an, bahasa Arab memiliki nilai universal yang mencakup keadilan, kesetaraan, dan kasih sayang. Di Indonesia, bahasa Arab menjadi kunci dalam memahami teks-teks keagamaan dan membangun identitas Islam. Dalam kesempatan ini, kita akan membahas peran penting bahasa Arab dalam pendidikan, tantangan yang dihadapi, serta upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasinya.

A. Pentingnya Bahasa Arab

Bahasa Arab berperan penting dalam membangun masyarakat yang toleran dan memahami nilai-nilai moral. Pengembangan sastra dalam bahasa Arab tidak hanya terbatas pada membaca teks, tetapi juga memahami, menganalisis, dan menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini memungkinkan kita menghadapi tantangan masa depan dengan tetap menjaga keseimbangan antara warisan Islam dan kebutuhan zaman modern.

B. Peran Perempuan dalam Pengembangan Bahasa Arab

Sejarah mencatat bahwa perempuan telah memainkan peran penting dalam pendidikan sejak masa Nabi Muhammad SAW. Ibu Khadijah adalah pendukung utama Nabi, sementara Aisyah menyumbangkan banyak ilmu kepada umat Muslim. Saat ini, perempuan berkontribusi besar dalam mengajarkan bahasa Arab di sekolah dan universitas, serta dalam menyelenggarakan kegiatan pendidikan. Perempuan bukan hanya pengajar, tetapi juga pemimpin yang membimbing generasi masa depan.

C. Tantangan dalam Pengembangan Bahasa Arab

Meskipun bahasa Arab sangat penting, terdapat berbagai tantangan yang menghambat pengembangannya. Beberapa tantangan utama meliputi:

pba 1

  1. Kurangnya Bahan Ajar: Banyak sekolah di daerah terpencil kekurangan buku dan bahan pembelajaran bahasa Arab.
  2. Pandangan Sosial yang Keliru: Masih ada anggapan bahwa pendidikan bahasa Arab kurang penting bagi perempuan, sehingga membatasi peluang mereka.
  3. Minimnya Dukungan Teknologi: Alat-alat teknologi pendukung pembelajaran bahasa Arab belum tersedia secara luas.

D. Solusi untuk Mengatasi Tantangan

Untuk mengatasi tantangan ini, diperlukan upaya bersama yang berbagai pihak. Beberapa solusi yang dapat dilakukan meliputi:

  • Pemanfaatan Teknologi: Mengembangkan aplikasi pendidikan dan menciptakan konten bahasa Arab yang menarik di media sosial.
  • Pemberdayaan Perempuan: Membangun komunitas pendidikan yang mendukung perempuan melalui lokakarya dan pelatihan.
  • Kerja Sama Institusi: Memperkuat kolaborasi antara universitas, sekolah, dan lembaga masyarakat untuk mengembangkan program berkelanjutan.

E. Kesimpulan

Kegiatan ini menjadi momen refleksi bagi kita semua untuk bekerja demi masa depan bahasa Arab yang lebih cerah. Bahasa Arab bukan hanya tentang membaca dan menulis, tetapi merupakan bagian dari kehidupan sehari-hari yang mampu membawa perubahan positif dalam masyarakat. Dengan mengembangkan keterampilan bahasa Arab, kita dapat memahami dunia dengan lebih baik dan membangun generasi yang menjunjung nilai-nilai kebaikan dan perdamaian.

Semoga kegiatan ini membawa manfaat bagi semua peserta dan menjadi amal yang ikhlas di hadapan Allah SWT.

PEMATERI : II

Dr. Hj. Wiwi Siti Sajaroh, M.Ag

(Moderasi Beragama, Gender Dan Seksualitas)

Karakter Islam Indonesia

  • Islam Indonesia yang toleran
  • Demokratis
  • Ramah
  • Rahmatanlil’alamin

Prinsip-Prinsip Moderasi Agama

  • Keseimbangan
  • Toleransi
  • Keadilan
  • Musyawarah

Islam yang toleran

  • Islam sebagai rahmatan lil ‘alami Vs Islam sebagai Rahmat bagi Umat Islam saja
  • Mengambil jalan tengah
  • Ajaran-ajaran yang bersifat universal, inklusif vs ajaran yang bersifat particular
  • Kompatibilitas dengan Pancasila
  • Kompatibilitas dengan Demokrasi
  • Berberspektif Humanitarian
  • Berkeadilan gender dan menerapkan prinisp-prinsip mubadalah
  • Hubungan yang baik antar umat beragama
  • Hubungan yang baik di internal umat Islam yang memiliki pemahaman yang berbeda-beda (beda madzhab, beda organisasi, beda pilihan politik)

Isu-Isu Gender dalam Agama

  • Diskriminasi gender dalam masyarakat Islam: Pandangan tradisional vs. modern.
  • Peran perempuan dalam Islam: Kesetaraan dalam akses terhadap pendidikan agama dan peran sosial.
  • Tantangan yang dihadapi perempuan: Kepemimpinan dalam komunitas keagamaan.

pba4

Pemikiran Conservative, Gender dan Seksualitas

  • Pemikiran moderasi agama dalam conservative turn (Bruinessen, 2011) identik dengan pemikiran liberal dan distigma sebagai pemikiran yang kurang religious dan terlalu rasional.
  • Pendekatan konservatif menentang modernisasi dan kesetaraan gender

pba5

Islam Indonesia dan Kesetaraan Gender

  1. Indikator-indikator untuk mengukur kesetaraan gender
  • Gender Development Index (GDI)
    Nilai indeks ini mengukur kesetaraan pembangunan antara pria dan wanita. Indonesia berada pada posisi menengah di antara negara-negara Islam lainnya, lebih baik dari Pakistan dan Arab Saudi, tetapi di bawah Malaysia dan Turki.
  • Gender Inequality Index (GII)
    Mengukur ketidaksetaraan berdasarkan kesehatan, pemberdayaan, dan partisipasi di pasar tenaga kerja. Indonesia berada di peringkat menengah, lebih baik dari Pakistan, tetapi di bawah Malaysia, Arab Saudi, dan Turki.
  • Social Institutions and Gender Index (SIGI)
    Mengukur diskriminasi dalam norma sosial dan hukum. Indonesia mendapat skor yang lebih baik dibandingkan Pakistan dan Arab Saudi, tetapi lebih buruk dari Malaysia.
  • Women, Business, and the Law (WBL)
    Indonesia mencetak skor lebih rendah dalam hal dukungan hukum untuk

perempuan dalam bisnis dibandingkan Malaysia dan Turki, tetapi lebih baik daripada Pakistan dan Arab Saudi.

  • Global Gender Equality Index (GGEI)
    Indonesia umumnya menunjukkan hasil yang bervariasi di sektor pendidikan dan ekonomi. Dibandingkan dengan negara-negara Islam lain, Indonesia memiliki skor di antara tingkat menengah.
  • Women’s Empowerment in Agriculture Index (WEAI)
    Data spesifik Indonesia belum tersedia dalam beberapa studi WEAI, tetapi secara umum, pemberdayaan perempuan di sektor pertanian di negara-negara Islam seperti Indonesia, Pakistan, dan Turki berada di tingkat rendah.
  • Female Entrepreneurship Index (FEI)
    Indonesia berada di posisi menengah dalam kewirausahaan perempuan, lebih baik dari Pakistan dan Arab Saudi, tetapi di bawah Malaysia dan Turki.

 

Pantun :

Burung merpati terbang ke taman,
Hinggap di ranting sambil bernyanyi.
Belajar bahasa Arab penuh keikhlasan,
Semoga berkah sepanjang hari.

semoga pantun ini menambah kesan yang indah pada penutupan Artikel ini.

Amin, semoga semua harapan dan usaha yang dilakukan mendapat ridha dan keberkahan dari Allah SWT. Semangat selalu! 😊

Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.

 

 by : Redaksi

 

 

SEMINAR ENTREPRENEURSHIP BERSAMA PUTRA SIREGAR DAN ATTA HALILINTAR DI YAYASAN PONDOK PESANTREN AL ASHRIYYAH NURUL IMAN

P1340921-min

 Ahad, 22 Desember 2024

Pengusaha ternama dan youtuber kondang, Putra Siregar dan Atta Halilintar berkunjung silaturrahmi ke Al Ashriyyah Nurul Iman Islamic Soarding School. Dalam silaturahmi kali ini, Putra Siregar dan Atta Halilintar datang sebagai tamu kehormatan sekaligus sebagai seorang Narasumber dalam suatu acara Seminar Entrepreneurship dengan tema “Santri Milenial Kreatif : Membangun Dakwah dan Bisnis Melalui Konten Kreator Digital.

Para tamu tiba pada pukul 10. 30 WIB. Dan langsung disambut meriah oleh para santri, ustadz, dan Habib Hasan Ayatullah BSA. Setibanya di Nurul Iman, para tamu berangkat menuju masjid toha guna melaksanakan seminar.

Tepat sekali, seminar kali ini mengangkat tema yang sangat cocok untuk para santri milenial saat ini. Sebab diisi oleh narasumber profesional yang telah lama bergelut didunia digital dan konten kreator.

Dalam acara tersebut, suasana yang ramai dan antusias dari para santri, menambah kesan baik yang membuat para tamu dan narasumber jadi ikut merasakan bersemangat.

Acara dibuka oleh Habib Hasan Ayatullah BSA, dan kemudian berlanjut dengan pembacaan ayat suci Al-Qur’an. Setelah itu penampilan kreasi seni seperti tari saman dari santri putri dan taekwondo dari santri putra. Lalu dilanjut dengan penampilan atraksi dari Atta Halilintar dan Putra siregar yang memecahkan sebuah papan yang biasa digunakan atraksi dari anak-anak Taekwondo N-Lions.

DSC00231-min

DSC00240-minPada sambutannya, Atta Halilintar menyampaikan: “ini yakin akan menjadi suatu hal yang baik untuk masa depan dan menjadi contohkan kepada dunia luar bahwa anak-anak pesantren juga keren-keren”. Dengan dihari sebelumnya disaat bang Atta melaksakan Shalat jum’at di Al Ashriyyah Nurul Iman, beliau merasa betah di Al Ashriyyah Nurul Iman dan ngangenin karena antsias daripada anak santri. Beliau juga kagum dengan penampilan taekwondo N-Lions dengan atraksi dan akrobatiknya. Kemudian beliau kembali menyampaikan “sebenarnya kita semua mempunyai kemampuan yang kita sendiri tidak tau, karena kemampuan terbaik akan tumbuh ketika terdapat sebuah tekanan di belakan, menurut saya (atta halilintar) ketika kita ingin menjadi sesorang di masa depan kita harus punya sesuatu yang bisa ngepush kita, mendorong kita dan nyemangatin kita. Itu asalnya dari mana yang pertama yaitu dari Allah SWT. dan saya pernah mendengar dari orang pintar (Tuhan tidak akan merubah nasib suatu kaum tersebut kecuali kaum itu sendiri yang merubahnya.  Maka dari itu kita harus tekun, istiqomah, bekerja keras dan juga kerja cerdas. Karena terkadang, dengan kerja keras saja hanya akan mendapatkan capek nya saja akan tetapi cerdas bisa  kita lakukan bisa dengan berdoa, sedekah, juga dengan berbagi dan dengan tenggang rasa itulah kerja yang bener ”. Imbuhnya

Setelah itu, sambutan berikutnya diisi oleh putra siregar. Dalam sambutannya tidak banyak yang beliau sampaikan, beliau hanya menyampaikan satu pesan untuk para santri. Namun sebelum pesan tersebut disampaikan, pertama harus di niatin terlebih dahulu karena segala sesuatu harus diniatkan dengan baik. Beliau meminta para santri untuk memejamkan mata. “saya melihat ada masa depan dipesantren ini. Jadi semangatlah untuk menggapai masa depan yang lebih baik” ucap beliau.

Usai penyampaian dari kedua narasumber tersebut, acarapun berlanjut dengan kuis tanya jawab berhadiah. Sudah pasti hal tersebut mambuat para santri semakin antusias dan bersemangat dalam melaksanakan acara tersebut.

Dalam kuis tanya jawab ini, beberapa pertanyaan disampaikan oleh Putra Siregar, Atta halilintar dan juga dari ust. Daeng Syawal juga turut ikut memberikan sebuah pertanyaan, selain itu Habib Hasan Ayatullah BSA dan Habib Muhammad Waliyullah BSA ikut memberikan kuis tanya jawab kepada para santri. Para santri semakin bersemangat.

DSC00260-minDimulai dari pertanyaan seperti “apa arti tajir?, mengapa harus jadi orang kaya?, kalo punya uang akan dipakai untuk apa?” sampai kepada pertanyaan seputar pengetahuan tentang agama seperti “siapa nama istri Abu Lahab?, ada berapa cucunya Nabi Muhammad? Sebutkan cucu Nabi serta nama ibundanya!” dan juga kuis sambung ayat Al-Qur’an dan melantunkan surat pilihan. Para santri yang berhasil menjawab pertanyaan akan mendapatkan hadiah uang tunai dari Atta halilintar dan Putra Siregar.

Diakhir acara kuis tersebut, Atta Halilintar dan Putra Siregar menyampaikan akan mendaratkan Sapi kurban untuk makan para santri di Al Ashriyyah Nurul Iman. Selain itu, keduanya juga membuka lapangan kerja untuk para santri Nurul Iman di perusahaan mereka ketika santri-santri sudah lulus nantinya. Setelah itu, acarapun selesai dan ditutup oleh yang mulia Habib Hasan Ayatullah BSA.

DSC00458-min

Semoga dengan adanya acara silaturrahmi ini ikatan Al Ashriyyah Nurul Iman dan kedua tokoh tersebut semakin erat. Bukan hanya didunia saja, akan tetapi sampai kepada syurga Jannatul Firdaus dan berkumpul bersama-sama. amin

By. Usep Ridwan SS & Romadhon

Meriahnya festival Semesta Bahasa Arab (FESTABA) ke – IV Di pondok Pesantren Nurul Iman yang Diselenggarakan HMJ PBA STAI NURUL IMAN  Parung Bogor

festaba

Dalam Memperingati Hari Bahasa Arab Sedunia di Pondok Pesantren Al Ashriyyah Nurul Iman, Himpunan Mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Arab Kabinet Al Munawar Menggelar Festival Semesta Bahasa Arab Pada Hari Jumat 20 Desember 2024. Festival Semesta Bahasa Arab Menjadi Acara runtin Tahunan Di Pondok Pesantren Al­ Ashriyyah Nurul Iman Parung Bogor. Festival Ini diadakan Untuk memperingati Hari Bahasa Arab sedunia 18 desember lalu. Pada festival tahun ini dihadiri Dewan Pimpinan Pusat (DPP) ITHLA dan Dewan Pimpinan Wilayah II (DPW) ITHLA.

Club Aktivis bahasa arab Nurul Iman Al Arobiyyah Al-Mumtazah (Na’Am) mempersiapkan berbagai rangkaian acara, mulai dari pra-kegiatan hingga malam puncak kegiatan. Keterlibatan (Na’Am) ini sebagai bukti bahwa mereka sangat antusias dalam merayakan hari bahasa arab sedunia, pada kali ini memberikan mereka kesempatan untuk belajar langsung tentang tradisi dan budaya bahasa arab di bumi pesantren.

Bahasa Arab memiliki peran penting dalam membentuk identitas budaya, Sebagai bahasa yang digunakan dalam Al-Qur’an. bahasa Arab telah menjadi bagian integral dari identitas budaya umat Islam di seluruh dunia. Bahasa ini tidak hanya digunakan dalam ibadah, tetapi juga dalam berbagai aspek kehidupan sehari-hari, termasuk seni, sastra, dan pendidikan. Dengan demikian, bahasa Arab telah membantu membentuk dan mempertahankan identitas budaya yang unik bagi masyarakat yang menggunakan bahasa ini.

Festival Semesta Bahasa Arab ini sangat menarik karena diera globalisasi ini identitas budaya masih terjaga Dan bahasa arab akan terus menjadi identitas budaya umat islam, Selain itu Festival tersebut juga dimeriahkan oleh  pentas seni Gambus menjadi ciri khas  FESTABA yang sangat menarik karena Gambus adalah alat musik  petik yang telah menjadi identitas budaya Arab tersendiri dan penampilan dari juara 1 takdimul qisoh yang membawa cerita rakyat danau toba.

Penampilan tersebut menambah warna dalam festival semesta bahasa arab dengan pembawaan yang elegan dan sangat memukau Yang mengundang apresiasi dari para penonton. Kombnasi pentas seni seperti tari japin yang di iringi gambus ini semakin memperkaya keberagaman budaya yang ditampilkan dalam festival semesta bahasa arab

Dalam kegiatan ini, panitia juga memberikan penghargaan kepada pemenang lomba yang telah berpartisipasi dalam memeriahkan festival semesta bahasa arab,  Penghargaan ini diberikan sebagai bentuk apresiasi atas prestasi mereka dan telah  melestarikan budaya arab yang ada di indonesia

“Antusiasme santri terhadap festival sangat luar biasa. Meskipun dilaksanakan secara sederhana, para santri tetap semangat mengikuti setiap rangkaian acara. Mereka berharap agar festival ini terus berlanjut setiap tahunnya sebagai simbol kebahgian terhadap hari bahasa arab sedunia”. ungkap Sarifudin  

Festival Semesta Bahasa Arab 2024 tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga media pembelajaran yang memperkaya wawasan tentang keberagaman budaya Arab Dan Islam itu sendiri. Jika Anda ingin menikmati Kemeriahan tradisi Arab dan islam di bumi pesantren , pastikan untuk menghadiri festival ini tahun depan. Festival di akhiri dengan Do’a yang dipimpin langsung oleh Waka Putra Ustadz Ikhsan Munawar, S. Pd, dengan rasa khidmat dan syukur menyelam dalam Doa.

Penulis : Sarifudin

Editor : Fariz Hazirin

 

Yayasan Madani Tandatangani MoU dengan STAINI Bogor, Sinergi untuk Meningkatkan Program MBKM

mou...

STAINI, [16/12/2024] – Yayasan Inisiatiif Madani Koneksi Internasional dan STAI Nurul Iman (STAINI) Bogor resmi menjalin kerja sama melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang dilaksanakan di kampus STAINI Bogor. MoU ini bertujuan untuk memperkuat sinergi dalam pelaksanaan Tri Dharma Perguruan Tinggi dan program merdeka belajar kampus merdeka (MBKM).

mouuu.

Acara penandatanganan MoU ini dihadiri oleh Direktur Eksekutif Madani Conection, Bpk. Dr. Saefudin Zuhri, M.I.P., dan para Pimpinan STAI Nurul Iman Bogor, Dr. Ali Mutakin, MA.Hk., Dr. Subaiki Ikhwan, M.Pd., Bpk. M. Abdul Jalil, M.Pd dan Bpk Nurkholis Sofwan, M.Ag, bersama dengan para dosen dan pengurus kedua lembaga tersebut yang bertempat di ruang VIP kampus biru Senin, 16/12/2024.

“Melalui MoU ini, kami berharap dapat saling mendukung dalam pengembangan program Tri Dharma Perguruan Tinggi dan program merdeka belajar kampus merdeka (MBKM), khususnya dalam membangun generasi yang berkompeten dan berakhlak mulia,” ujar tendik Sultan Al Amin

mouuPenandatanganan MoU ini juga diikuti dengan diskusi mengenai berbagai program yang akan dilaksanakan bersama, termasuk pengembangan MBKM, penyelenggaraan seminar dan pelatihan, serta peningkatan kualitas pengajaran dan pembelajaran di STAINI Bogor.

Harapan besar kedepannya, kerja sama ini akan memberikan dampak positif bagi pengembangan pendidikan Islam di Indonesia, terutama dalam mempersiapkan mahasiswa yang memiliki kompetensi tinggi dalam berbagai bidang keilmuan dan sosial.

Penulis: Fariz Hazirin

 

Anggota DPR-RI : drh. H. Ahmad Ru’yat, M.Si , Memberikan Motivasi pendidikan untuk Pelajar di Nurul Iman

10-min

 STAINI – 16/12/2024. Anggota Komisi IX DPR-RI yang membidangi Kesehatan, Ketenagakerjaan dan Jamsos,  drh. H. Ahmad Ru’yat, M.Si., melakukan reses dan memberikan motivasi di wilayahnya yakni Bogor tepatnya di Nurul Iman. Kegiatan yang berlangsung penuh antusias ini dihadiri oleh pelajar dari SD hingga mahasiswa, dan pegawai yayasan Al Ashriyyah Nurul Iman, turut mendampingi juga dari pihak Yayasan Hb. Hasan Ayatullah, M. Ag selaku bendahara yayasan, Senin, 16/12/2024 di masjid Toha pondok putra.

7-min

Dilansir dari https://www.nuruliman.or.id  Achmad Ru’yat dalam sambutannya berkata bahwa “Pendidikan di pesantren sangat penting dalam membangun karakter bangsa, terutama dalam menanamkan nilai-nilai agama yang kuat. Oleh karena itu, saya akan terus berusaha memberikan dukungan baik agar pesantren seperti Al-Ashriyyah Nurul Iman ini dapat berkembang dan memberikan manfaat lebih besar bagi masyarakat”

Selain menyampaikan reses dan motivasi, drh. H. Ahmad Ru’yat juga berdialog bersama dengan diskusi terbuka, ia Bapak Achmad Ru’yat memaparkan berbagai inisiatif yang akan dijalankan, terutama yang berkaitan dengan kesejahteraan, yaitu program makan bergizi gratis bagi pelajar. Beliau menyampaikan pesan dan jawaban langsung dari menteri kesehatan dan gizi bahwa program makan bergizi gratis telah siap dilaksanakan di Pondok Pesantren Al-Ashriyyah Nurul Iman.

9-minKegiatan ini diakhiri dengan sesi dialog interaktif antara mahasiswa dan drh. H. Ahmad Ru’yat. Para mahasiswa terlihat antusias mengajukan berbagai pertanyaan seputar tantangan kebangsaan dan peran generasi muda untuk kontribusi pada bangsa tercinta.

Dengan di akhiri sambutan dari pihak yayasan Habib Hasan Ayatullah, M.A menyampaikan harapan dan do’a kepada seluruh anggota DPR RI yang berkontribusi membantu Pondok Pesantren Al-Ashriyyah Nurul Iman ”mudah-mudahan semua para pejabat yang telah hadir di sini, membantu santri dan pondok, selalu dalam lindungan dan kasih sayang Allah dalam Ridho Allah, berlimpah keberkahan yang luas fi dinni wa dunya wal akhiroh

Penulis: Moh. Alfin Azami

Editor : Fariz Hazirin