Tim Futsal STAI Nurul Iman Parung Bogor Berhasil Sabet Juara 1 SEBI FUTSAL COMPETITION  antar Kampus Se-Jabodetabek

k

SEBI Futsal Competition 2025 dilaksanakan pada Minggu, 11 Mei 2025, bertempat di Gor Smart Ekselensia, Jl. Raya Parung, Kemang, Bogor. Kegiatan dimulai pukul 08.00 WIB dan diikuti oleh enam tim futsal dari berbagai kampus di wilayah Jabodetabek.

Tim Futsal STAI Nurul Iman tampil konsisten dan percaya diri sejak fase grup, mengungguli STEI SEBI dan STIS Al Wafa, dan keluar sebagai Juara Grup A. Pada babak semifinal, mereka berhadapan dengan ILKOM Universitas Nasional, bermain imbang 0–0 dan menang melalui adu penalti dengan skor 3–1.

Di babak final, mereka bertemu kembali dengan tuan rumah STEI SEBI. Babak pertama menghasilkan skor 1–0 berkat gol dari Ramadhon, mahasiswa semester 4 Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir. Namun, babak kedua berakhir dengan skor imbang 1–1, yang membawa pertandingan ke babak adu penalti.

Dalam drama adu penalti, ketangguhan kiper Muhammad Jalaludin (Dayat) menjadi kunci kemenangan. Muhammad Yusuf, mahasiswa semester 4 Prodi Hukum Keluarga Islam, sukses mencetak gol penentu dan sekaligus dinobatkan sebagai Man of The Match.

Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan, Muhammad Abdul Jalil, M.Pd, menyampaikan apresiasinya atas keberhasilan ini. Ia berharap prestasi ini dapat menjadi motivasi bagi unit kegiatan mahasiswa lainnya di bidang olahraga untuk mengharumkan nama kampus.

STAI Nurul Iman Gelar Ujian Komprehensif Diniyyah Sebagai Syarat Mengikuti UAS Genap TA 2025/2026

Gambar WhatsApp 2025-05-08 pukul 09.59.43_18b04d77

Bogor, 5 Mei 2025 — Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman (STAINI) kembali menyelenggarakan Ujian Komprehensif Diniyyah sebagai bagian dari evaluasi pembelajaran diniyyah mahasiswa. Ujian ini menjadi salah satu syarat wajib bagi seluruh mahasiswa untuk dapat mengikuti Ujian Akhir Semester (UAS) Genap Tahun Akademik 2025/2026 yang akan dilaksanakan pada tanggal 19 Mei 2025.
Hazirin selaku ketua panitia UAS Genap tahun akademik 2025-2026. menyampaikan bahwa ujian komprehensip ini bertujuan untuk mengukur capaian pemahaman mahasiswa terhadap mata kuliah diniyyah Kitab kuning dan Tahfidz, yang menjadi fondasi utama dalam pengembangan karakter dan keilmuan mahasiswa STAI Nurul Iman karena STAINI berbasis pondok pesantren.

Gambar WhatsApp 2025-05-08 pukul 13.58.40_35b2cd81Wakil Ketua I Bidang Akademik, Dr. Ali Mutakin, MA.Hk., “Ujian Komprehensif Diniyyah ini bukan hanya formalitas, melainkan wujud dari integrasi antara ilmu agama dan akademik yang menjadi ciri khas pendidikan di Nurul Iman. Oleh karena itu, mahasiswa diwajibkan lulus ujian ini sebagai prasyarat untuk mengikuti UAS Genap nanti,” ujar Dr. Ali.
Mahasiswa diimbau untuk mempersiapkan diri secara maksimal, mengingat ujian ini mencakup seluruh materi diniyyah yang telah dipelajari sejak awal perkuliahan. agar di pelaksanaan ujian dapat hasil yang memuaskan.
Pelaksanaan ujian dijadwalkan mulai Senin 5 hingga kamis 17 mei 2025 secara langsung di ruang Sidang, dan ruang pasca sarajana STAI Nurul Iman. Adapun mahasiswa yang tidak mengikuti atau tidak lulus ujian ini tidak akan diperkenankan mengikuti UAS Genap TA 2025/2026. Dengan aspek penilaian kelancaran, makhraj dan tajwid untuk ujikom tahfidz, ujikom kitab meliputi qiraah, qawaid, tafhim.

Gambar WhatsApp 2025-05-08 pukul 10.37.27_42b4588f

Angkatan XIV Mahasiswa STAINI Resmi di Wisudakan

6891

Bogor, 24 April 2025 — Suasana haru dan bahagia menyelimuti Masjid Toha Ponpes Al Ashriyyah Nurul Iman, sebanyak 439 mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nurul Iman Parung Bogor, pada Kamis (24/4) menjalani rangkaian sakral Wisuda Angkatan XIV. Acara sakral ini menjadi momen bersejarah bagi ratusan wisudawan dan wisudawati yang telah menuntaskan perjuangan akademik mereka.

STAI Nurul Iman menegaskan komitmennya dalam mencetak generasi intelektual yang siap berkontribusi di tengah masyarakat, baik di bidang keilmuan agama maupun pengembangan sosial kemasyarakatan,

DSC00333

Acara wisuda dibuka dengan pembacaan Suratul Fatihah, pembacaan ayat suci al qur’an, menyayikan lagu indonesia raya, mars STAINI, pembukaan sidang senat terbuka, pembacaan SK wisuda, prosesi wisuda, sambutan-sambutan, orasi ilmiah, penutupan sidang senat terbuka. sambutan dari Ketua STAI Nurul Iman, Dr. Hj. Umi Waheeda binti H Abdurrhaman, S.Psi., M.Si., yang dalam pidatonya menekankan pentingnya “kejarlah akhirat  dunia akan mengejarmu, jangan minta dipuji oleh orang, jangan minta dibayar, paling baik pembayaran adalah dari Allah. Umi tidak pernah minta anda pembayaran, pembayaran pengorbanan umi berdiri sendiri disini, kami sayang anda-anda semua karena Allah demi rasulullah SAW dan demi islam

DSCF6949Umi juga memberikan pesan kepada wisudawan dan wisudawati Umi tidak tahu kapan bertemu dengan anda-anda lagi, umi juga tahu anda jauh sekali untuk bertemu kembali dengan Umi. jadi tidak gampang melepaskan kalian-kalian semua. kalian boleh pulang di hari sabtu, jumat hadiri acara pernikahan barakat.

Turut hadir dalam kesempatan tersebut sejumlah tamu kehormatan Orasi Ilmiah Wisuda Prof. Arskal salim GP., M.Ag., (Sekretaris Direktorat Dirjen Pendis)., Sambutan Dr. H. Dadan Suherdiana, M.Ag., (Ketua Bidang Kelembagaan dan kerjasama Kopertais wilayah II Jawabarat), serta sambutan dari  Sekretaris Badan Pengembanagan Sumber Daya Manusia dan Pemberdayaan Masyarakat Desadn Daerah Tertinggal RI Nursaid, S.Sos., M.M,

Hadir Juga Para Muspika Kab. Bogor, Musipka Kec. Parung, dan para pimpinan pesantren Nurul Iman. Suasana penuh kebanggaan tercermin dari wajah para orang tua dan keluarga yang hadir untuk mendukung keberhasilan putra-putri mereka.

DSCF7207

Dalam prosesi ini, STAI Nurul Iman mewisuda lulusan dari berbagai program studi, antara lain: Pendidikan Bahasa Arab 148 mahasiswa, Hukum Keluraga Islam 150 mahasiswa, dan Ilmu A-qur’an dan Tafsir 141 mahasiswa. Beberapa lulusan terbaik turut diumumkan masing-masing dari prodi, Muhammad Nursalam,S.H dan Selvi nurhayati, S.H prodi Hukum Kelurag Islam, Muhammad Iksan Munawar, S.Pd dan Fina Ainun Zakiah, S.Pd Prodi Pendidikan Bahasa Arab, Prodi Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir Muhammad Insan Kamil, S.Ag dan Laili Chikmah Rahmawati, S.Ag. mereka semuanya mendapatkan penghargaan atas capaian akademik dan kontribusi organisasi semasa kuliah.

Acara ditutup dengan orasi ilmiah yang menginspirasi, serta lantunan doa bersama untuk keberkahan langkah para alumni. Momen berfoto bersama, tangis haru, dan pelukan hangat menjadi penutup yang penuh makna.

Dengan berakhirnya acara ini, STAI Nurul Iman kembali melepas generasi baru ke dunia nyata — generasi yang diharapkan mampu menjadi agen perubahan di tengah tantangan zaman.

Editor : Fariz Hazirin

Kuliah Perdana dan Halal bi Halal-Semangat Baru Bersama Dr. Hj. Umi Waheeda, S.Psi., M.Si

SNI06212

 

STAINI. Ahad, 20 April 2025 — Setelah menjalani masa liburan panjang, mahasiswa kembali memenuhi Masjid Toha dengan semangat dan antusiasme baru. Mengawali perkuliahan semester ini, STAI Nurul Iman menggelar kuliah perdana juga Halal Bi halal dengan Dosen Tamu inspiratif Prof. Dr. H. M. Darwis Hude, M.Si Univ. PTIQ Jakarta juga tamu dari Nigeria

Kegiatan yang berlangsung di Masjid Toha untuk kuliah perdana, dengan peserta pelajar nurul iman dari tingkat SD hingga yang bakal wisuda strata satu (S1) pada tanggal 24 april nanti.

SNI06085

Suasana kuliah perdana berlangsung hangat dan interaktif, pukul 09.12 kedatangan Tamu dari Nigeria tiba dimasjid Toha, memberikan inspirataif mengenai kisah syekh usman di Afrika sang Inisiator pengelolaan zakat agar lebih produktif.

Kedua Tokoh Ini Memberikan Materi Inspiratif Yang Memotivasi Mahasiswa Untuk Terus Mengembangkan Kapasitas Intelektual Dan Spiritual Di Tengah Tantangan Global. Dengan dimulainya kembali aktivitas perkuliahan, diharapkan seluruh civitas akademika dapat menjalani dengan semangat, kedisiplinan, dan semangat kolaboratif yang lebih kuat.

Setelah Kuliah Perdana di masjid toha Ketua STAI Nurul Iman Dr. Hj Umi Waheeda, S,Psi., M.Si, di dampingi oleh Senat Dr. Hb Idrusal Haddar, S.T., M.M langsung bergegas ke kampus biru untuk menyambut dengan hangat halal bi halal Dosen-Dosen juga pegawai Yayasan Al Ahsriyyah Nurul Iman yang bertempat VIP Kamus biru.

SNI06219

Safari Ramadhan Ketua umum DPP partai Golkar/Menteri ESDM RI di Nurul Iman : UMI Waheeda dijuluki Visioner bangsa karena memberikan pendidikan Gratis

DSC00063

Parung, Bogor, 21/03/2025 – Dalam rangka memeriahkan bulan suci Ramadhan, Pak Bahlil melakukan Safari Ramadhan di ponpes Al Ashriyyah Nurul Iman Parung-Bogor. Kegiatan ini berlangsung pada jumat 21 maret 2025 yang bertempat di masjid toha komplek pindok putra, juga turut mendampingi Bapak. Muhammad Sarmuji, Ir. Hj. Sari Yuliati, Dr.Wihaji, Dr. H. Tb Ace Hasan Syadzily,  Ibu. Hj. Meutya Viada Hafid, bapak. Nusron wahid, KH. Chirul Anam, bapak. Ir. H. Mohmmad Idris laena, bapak. jaro Ade dan Bapak. ravindra airlangga.

Dalam kesempatan ini, Pembina Yayasan Dr. Hj. Umi waheeda dan ahlul bait, asatidz dan asatidzah juga para santriawan/i menyambut dengan hangat rombongan para meneri juga setingkat menteri di Nurul Iman, para rombongan tamu VIP berziarah ke makam Pendiri Al Ashriyyah Nurul Iman Abah habib saggaf. setelah itu lanjut ke acara safari ramadhan di masjid toha.

DSC00079

Dr. Hj Umi waheeda dalam sambutannya mentaukidkan kepada para tamu “Nurul Iman gratis dari tahun 1998 hingga sekarang. Insyaallah hingga hari kiamat”

“Pak Nusron bantuk kami dalam pengurusan tanah wakaf untuk kemasalahatan Nurul Iamn. tanah sawah di karawang, kebun kopi, hutan kayu intan juga batubara. umi juga memberikan informasi kepada para hadirin Masjid toha ini di bangun oleh Keluarga Tuan Hasanah Bolqiah Brunei Darussalam. Masjid ini untuk meraka (santri) tidur disini karena asrama tidak muat”

Umi juga mengingatkan pada santrinya dan para tamu agar tidak meminta sana-sini dalam mengelola kebutuhan operasional pesantren karena ingat pesan abah saggaf  “Kamu tidak perlu minta sana sini cukup dari wakaf yang di produksi untuk kebutuhan santri” Kami punya 65 unit usaha. Kami juga di berikan amanah dr bank Indonesia untuk menjadi figur model bagi pesantren se indonesia bahkan dunia. ungkap umi dalam sambutan

Hal senada juga Umi Waheeda mengungkapkan bahwa “Pendidikan milik semua orang. Kami di minta untuk menjadi best quality education” karena Boarding school (pesantren)  bisa menggratiskan biaya pendidikan dan menjadi rule model bagi pemerintah”

Umi juga memberikan pesan kepada para tamu juga santrinya “Bangsa Indonesia ini sangat kaya raya, kalian calon-calon pemimpin bangsa. Jagalah bangsa tersebut terutama aset bangsa”

Pak Bahlil menyampaikan sambutan hangatnya “Umi waheeda menjadi visioner bangsa memberikan pendidikan gratis bagi anak Indonesia dr sabang sampai papua.” kata Pak Bahlil.

“Mars golkar menggelega di tempat ini,  Terimaksih juga mars golkar”.ungkap pak bahlil

“Bulan puasa ini tempat kita untuk berbagi kebaikan. nanti di akhir acara ada sedikit dari kami untuk nurul iman berupa 10 unit laptop, 200 paket sarung dan bantuan 10 jt. juga Kami akan kumpulkan pengurus golkar untuk mengeluarkan zakat mal, untuk bangun masjid di sini “ ujar pak bahlil

DSC00028

Pak bahlil juga memberikan semangat kepada para santri untuk menimba ilmu “Menuntut ilmu hukum wajib, tanpa kenal situasi dan jalan menuju tempat mencari ilmu. Butuh pengorbanan” Kamu tidak pandai dalam menghadapi zaman maka kamu akan kegilas oleh zaman dan anak-anak  lain karena Kesuksesan bukan hanya milik anak-anak ibu kota, bkn milik anak-anak jenderal. Tpi Kesuksesan milik anak-anak  indonesia yang tidak kenal batas dalam meraih kompetensi”- pak bahlil

Pak bahlil juga mengingatkan atas sambutan Umi kepada pak nusron selakuk menteri ATR/BPN “Sertifikt tanah wakaf yang belum selesai di selesaikan ya pak nusron”

Acara safari ramadhan pun selesai dengan ditutup penyerahan simbolis laptop dari Menkomdigi RI kepada yayasan. juga cindermata dari msasing-masing lembaga, dilanjut sesi poto bersama. juga sholat jum’at berjamaah di masjid toha.

penulis : Fariz Hazirin

 

Prodi Pendidikan Bahasa Arab STAI Nurul Iman Raih Akreditasi B: Bukti Komitmen terhadap Mutu Pendidikan

WhatsApp Image 2025-03-16 at 10.07.50

Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) di Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nurul Iman Parung, Bogor, baru-baru ini berhasil meraih akreditasi dengan peringkat B. Pencapaian ini menunjukkan komitmen STAI Nurul Iman dalam meningkatkan mutu pendidikan dan pengajaran di bidang Bahasa Arab.

Akreditasi merupakan proses evaluasi dan penilaian terhadap institusi pendidikan oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) untuk memastikan standar kualitas pendidikan terpenuhi. Dengan peringkat B, Program Studi PBA STAI Nurul Iman telah memenuhi kriteria yang ditetapkan, mencakup aspek kurikulum, fasilitas, sumber daya manusia, dan manajemen.

Keberhasilan ini tidak lepas dari kerja keras seluruh civitas akademika, termasuk dosen dan staf administrasi. Salah satu dosen yang berperan aktif dalam pengembangan program studi ini adalah Subaiki Ikhwan, yang telah berkontribusi dalam berbagai penelitian dan publikasi terkait pendidikan Bahasa Arab.

Selain itu, STAI Nurul Iman juga menjalin kerjasama dengan berbagai institusi untuk meningkatkan kualitas pendidikan. Baru-baru ini, Sekolah Tinggi Ekonomi dan Bisnis Islam (STEBI) Global Mulia Cikarang mengunjungi STAI Nurul Iman untuk melakukan studi banding, menunjukkan pengakuan terhadap kualitas pendidikan yang diterapkan.

Dengan akreditasi B ini. Merupakan Pencapaian yang  mencerminkan komitmen institusi dalam menyediakan pendidikan berkualitas dan sesuai dengan standar nasional. Keberhasilan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap Prodi PBA STAI Nurul Iman serta memotivasi seluruh civitas akademika untuk terus berinovasi dan menjaga mutu pendidikan yang diberikan.

Ujian Tengah Semester (UTS) di Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman untuk Program Studi IQT, HKI, PBA, IHA, dan MPI

ujian staini

Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Nurul Iman  Parung Bogor telah melaksanakan ujian tengah semester genap dengan sukses. kegiatan ini berlangsung dari tanggal 17 hingga 20 Februari 2025 dan diikuti oleh seluruh mahasiswa aktif.pelaksanaan UTS genap ini dilaksanakan secara tertulis dan praktik, tergantung mata kuliah yang diujikan. mahasiswa wajib untuk mengikuti ujian sesuai dengan jadwal yang telah ditentukan.

UTS berfungsi untuk mengukur pemahaman mahasiswa terhadap materi yang telah dipelajari selama paruh pertama semester. Kegiatan UTS ini mencakup berbagai program studi, diantaranya Ilmu Qur’an dan Tafsir (IQT), Hukum Keluarga Islam (HKI), Pendidikan Bahasa Arab (PBA), Ilmu Hadis (IHA), dan Manajemen Pendidikan Islam (MPI). Masing-masing program studi memiliki karakteristik ujian yang disesuaikan dengan fokus materi yang diajarkan, serta penerapan nilai-nilai keislaman dalam kehidupan sehari-hari.

  1. UTS pada Program Studi Ilmu Qur’an dan Tafsir (IQT)
    Pada prodi IQT, UTS bertujuan untuk menguji pemahaman mahasiswa terhadap tafsir Al-Qur’an, ilmu qira’at, serta tafsir tematik. Ujian ini meliputi penguasaan terhadap berbagai pendekatan dalam menafsirkan Al-Qur’an, baik secara klasik maupun kontemporer.
    Jenis ujian yang diterapkan di prodi IQT meliputi ujian tertulis dan ujian lisan. Pada ujian tertulis, mahasiswa diharapkan dapat menjelaskan tafsir ayat-ayat tertentu dengan menggunakan pendekatan yang tepat, baik secara historis, linguistik, maupun kontekstual. Ujian lisan lebih difokuskan pada kemampuan mahasiswa dalam mendiskusikan dan menganalisis ayat-ayat Al-Qur’an serta memberikan penafsiran yang relevan dengan isu-isu masa kini.
    Mahasiswa juga sering diuji dalam hal hafalan dan pemahaman terhadap tafsir tertentu, yang menjadi bagian dari proses pembelajaran intensif dalam prodi ini.
  2. UTS pada Program Studi Hukum Keluarga Islam (HKI)
    Program studi Hukum Keluarga Islam (HKI) menitikberatkan pada pemahaman mengenai hukum Islam terkait dengan keluarga, seperti pernikahan, perceraian, warisan, dan hak-hak keluarga dalam perspektif syariat.
    Dalam UTS, mahasiswa HKI diharapkan untuk dapat menganalisis berbagai permasalahan hukum keluarga yang sering dijumpai dalam masyarakat. Ujian biasanya mencakup studi kasus di mana mahasiswa harus mengaplikasikan prinsip-prinsip fiqh muamalat dan hukum Islam dalam menyelesaikan kasus yang diberikan.
    Selain ujian tertulis, mahasiswa juga sering diuji dalam ujian lisan atau diskusi mengenai tafsiran hukum Islam terhadap isu-isu kontemporer terkait hukum keluarga. Melalui ujian ini, mahasiswa diharapkan tidak hanya menguasai teori hukum Islam, tetapi juga dapat berpikir kritis dalam menghadapi tantangan hukum keluarga yang ada di masyarakat.
  3. UTS pada Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA)
    UTS di program studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA) lebih fokus pada pengujian kemampuan mahasiswa dalam berbahasa Arab, baik dari sisi keterampilan berbicara, menulis, membaca, maupun mendengarkan. Ujian tertulis dalam bentuk tes bahasa sering kali mencakup materi terkait tata bahasa (nahwu), tafsir, serta kemampuan menerjemahkan teks-teks Arab ke dalam bahasa Indonesia.
    Selain itu, mahasiswa PBA juga diuji dalam kemampuan mengajar Bahasa Arab. Ujian praktek dalam bentuk presentasi atau mengajar merupakan bagian penting dalam menilai keterampilan mahasiswa dalam mengaplikasikan teori-teori yang telah dipelajari dalam praktek pengajaran. Ujian ini bertujuan untuk menyiapkan mahasiswa agar siap menjadi pengajar Bahasa Arab di berbagai tingkat pendidikan.
  4. UTS pada Program Studi Ilmu Hadis (IHA)
    Di prodi Ilmu Hadis (IHA), UTS berfokus pada penguasaan mahasiswa terhadap ilmu hadis, termasuk pengklasifikasian hadis, sanad, matan, serta metode kritik hadis (Ilmu Mustalah Hadis). Ujian tertulis di prodi ini mencakup analisis hadis-hadis tertentu serta pembahasan tentang peran hadis dalam kehidupan sehari-hari.
    Mahasiswa juga diuji melalui ujian lisan yang memfokuskan pada kemampuan mereka dalam menilai dan menjelaskan keabsahan hadis, serta menerapkannya dalam konteks sosial dan keagamaan masa kini. Ujian ini bertujuan untuk membekali mahasiswa dengan pemahaman yang mendalam tentang kedudukan hadis dalam syariat Islam dan penerapannya di masyarakat.
  5. UTS pada Program Studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI)
    UTS pada program studi Manajemen Pendidikan Islam (MPI) lebih berfokus pada pemahaman mahasiswa mengenai teori dan praktik manajemen dalam konteks pendidikan Islam. Ujian ini mencakup topik-topik seperti perencanaan pendidikan, manajemen kurikulum, manajemen sumber daya manusia di lembaga pendidikan Islam, serta kebijakan pendidikan Islam yang relevan.
    Mahasiswa MPI diuji melalui ujian tertulis yang menguji pemahaman teoritis mereka tentang manajemen pendidikan Islam dan bagaimana konsep-konsep tersebut dapat diterapkan dalam pengelolaan lembaga pendidikan Islam. Selain itu, ujian praktik dalam bentuk studi kasus atau simulasi pengelolaan lembaga pendidikan juga menjadi bagian dari evaluasi untuk melihat sejauh mana mahasiswa mampu merancang dan mengelola pendidikan Islam secara efektif dan efisien.

Penutup
Kegiatan Ujian Tengah Semester (UTS) di Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman pada program studi IQT, HKI, PBA, IH, dan MPI dengan suksesnya pelaksanaan ujian tengah semester genap ini, diharapkan mahasiswa STAI Nurul Iman Parung Bogor dapat meningkatkan kemampuan dan pengetahuannya, serta menjadi lebih siap dalam menghadapi ujian akhir semester.

Salam Redaksi

ASESMEN LAPANGAN (AL) PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BAHASA ARAB STAI NURUL IMAN BERJALAN LANCAR

_MG_0232

Bogor, STAINI –STAI Nurul Iman menerima kunjungan tim asesor dari lembaga akreditasi mandiri kependidikan (Lamdik) dalam rangka asesmen lapangan Program Studi Pendidikan Bahasa Arab (PBA). Kegiatan ini berlangsung selama dua hari, 10-11 Februari 2025, bertempat di ruang 9 dan 10 kampus biru dengan tujuan menilai kelayakan dan mutu akademik program studi.

Tim asesor yang ditugaskan oleh Lamdik terdiri dari dua pakar di bidang Pendidikan Bahasa Arab, Dr. Ismail Muhammad, M.Ag dari UIN Ar Raniry Banda Aceh dan Dr. Kamaludin, S.Ag, MA dari UIN Mahmud Yunus Batusangkar. Mereka disambut langsung oleh segenap pimpinan STAI Nurul Iman, para dosen, staf akademik, serta mahasiswa dengan diiringi musik tradisonal kentongan.

_MG_0003Asesmen lapangan ini merupakan momen penting bagi institusi dalam upaya meningkatkan kualitas pendidikan dan pengelolaan akademik. Di hari pertama di mimbar satu asesor Dr. Ismail cek validasi berkas fisik dan non fisik, di mimbar dua asesor Dr. Kamaludin interview alumni dan mahasiswa. Pada hari kedua sebelum dimulainya kegiatan asesmen tim asesor disuguhkan penampilan olahraga dari negeri Ginseng demonstrasi Taekwondo N’Lions. Tim asesor Dr. Kamaludin cek sarana dan prasarana, micro teaching dan keliling pondok. Asesor Dr. Ismail didampingi ka Prodi PBA Ust. Parhan, M.Pd koreksi berita acara, hampir di penghujung kegiatan asesmen kedatangan tamu dosen spesial di kalangan PBA se-Indonesia yakni Prof. Muhbib Abdul Wahab.

Dalam sambutannya, Waket I bidang akademik Dr. Ali Mutakin, MA., Hk menyampaikan permohonan maaf selama dua hari atas jamuan yang kurang berkenan, juga mengingatkan kepada asesor jikalau sedang berada di jakarta untuk bersilaturahmi kembali ke STAINI” ujarnya.

Salah satu asesor Dr. Kamaludin, S.Ag, MA mengapresiasi STAINI karena “memiliki SDM yang luar biasa, ada kelebihan yang sudah dimiliki oleh STAINI yang harus dikembangkan ke perguruan tinggi lainnya, gratis biaya kuliah Mahasiswa dari seluruh provinsi indonesia” ungkapnya.

_MG_0427

Dalam kesempatan yang sama Dr. Kamlaudin memberikan catatan setelah melihat KBM micro teaching, keliling wirausaha pondok. Harus diperhatikan oleh dosen juga tenaga pendidik, “setiap matakuliah dibuatkan jurnal, apa yang akan dipelajari mahasiswa minggu depan harus disampaikan sebelum penutup KBM. Masa pendidikan belum ada kekhasan kurikulum misalnya pembelajaran bahasa arab berbasis kitab kuning, juga belum ada penelitian yang dibiayai oleh negara maupun luar negeri. Insyaallah kalau hasil prodak bagus, maka banyak masyarakat yang memintanya untuk tracer study jual kualitas jangan merek/brand.

Di tempat yang sama Prof. Muhbib mengajak asesor Dr. Ismail untuk mereview jurnal milik STAINI, ungkapnya

Diharapkan hasil dari asesmen lapangan ini dapat memberikan dampak positif bagi peningkatan kualitas dan akreditasi Program Studi PBA STAI Nurul Iman. Dengan adanya asesmen ini, diharapkan program studi dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar dalam mencetak lulusan yang kompeten di bidang Pendidikan Bahasa Arab.

Penulis: Fariz Hazirin

Hari pertama Latihan Dasar Kepemimpinan Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman

LDKM

Dewan Eksekutif Mahasiswa atau DEMA Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman, sukses melaksanakan Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa (LDKM) pada Kamis, 6 Februari 2025. Kegiatan ini diikuti langsung oleh berbagai organisasi mahasiswa di kampus, seperti Himpunan Mahasiswa Jurusan, baik itu Prodi Hukum Keluarga Islam (HKI), Ilmu Al-Qur’an dan Tafsir (IQT) atau Pendidikan Bahasa Arab (PBA)acata ini juga diikuti oleh anggota Dewan Pengurus Kelas (DPK).

LDKM ini bertujuan untuk membentuk jiwa kepemimpinan bagi para pengurus organisasi kampus agar mereka memahami dan bisa menerapkan ilmu kepemimpinan dengan baik. Acara ini dibuka langsung oleh Ust. Muhammad Abdul Jalil, M.Pd selaku Wakil Ketua III Bidang Kemahasiswaan,. Adapun pemateri yang dihadirkan adalah Pak Riki Pratama, S.Pd., alumni sekaligus Wakil Presiden Mahasiswa (Presma) pada periode 2018-2019, dan Pak Ahmad Berizi, M.Pd., yang kebetulan juga seorang alumni dari Sekolah Tinggi Agama Islam Nurul Iman dan pernah menjabat sebagai Presma pada periode 2016-2017.

Pak Riki Pratama membawakan materi tentang jejaring lobbying, dengan menekankan pada aspek kepemimpinan. Dalam penyampaiannya, beliau menyoroti tiga poin utama. Pertama, “Komunikasi yang Efektif”, di mana seorang pemimpin harus memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Kedua, “Gaya Kepemimpinan”, yang menekankan bahwa seorang pemimpin harus memiliki rasa loyalitas atau gaya kepemimpinan yang mendorong kesetiaan dan dukungan yaang konsisten dari anggota, royalitas dan totalitas, yang berarti, kepemimpinan yang dilakukan dengan sungguh-sungguh dan tidak setengah-setengah. Ketiga, “Prinsip dalam Memimpin”, di mana beliau memberi pesan pada penyamopaian tersebut bahwa “ semua hal dalam memimpin itu dibekali dengan apa yang kita lakukan disini (kampus)”. Begitu ujarnya.

Sementara itu, Pak Ahmad Berizi, M.Pd. berbagi pengalaman selama menjabat sebagai Presma. Beliau juga menjelaskan sejarah awal pelaksanaan LDKM yang baru diterapkan pada periode DEMA Pak Riki. Pada masa kepemimpinannya, DEMA lebih berfokus pada penyusunan Anggaran Dasar/Anggaran Rumah Tangga (AD/ART) organisasi di kampus.

Acara ini ditutup dengan closing statement dari moderator, Muhammad Ikbal. Ia mengutip sebuah pesan dari kitab yang menyatakan bahwa Islam tidak akan kuat tanpa adanya jama’ah (kelompok), kelompok tidak akan sempurna tanpa adanya pemimpin, dan pemimpin tidak akan berpengaruh tanpa adanya ketaatan dari anggotanya.

Dengan terlaksananya LDKM ini, diharapkan para peserta dapat menerapkan ilmu kepemimpinan dalam organisasi masing-masing dan membawa perubahan positif bagi kampus.

SEMINAR MANAJEMEN PENDIDIKAN ISLAM

Picture1

Kepemimpinan dalam dunia pendidikan Islam menghadapi tantangan besar dalam mengelola sumber daya manusia (SDM). Untuk menciptakan lingkungan yang harmonis, produktif, dan sesuai dengan nilai-nilai Islami, diperlukan pendekatan yang tidak hanya berfokus pada hasil, tetapi juga memperhatikan kebutuhan dan kesejahteraan manusia secara holistik. Salah satu pendekatan yang relevan adalah kepemimpinan berbasis empati yang berpijak pada prinsip human-centered approach.

Picture2Kepemimpinan berbasis empati mengedepankan kemampuan pemimpin untuk memahami perasaan, kebutuhan, dan perspektif individu dalam organisasi. Dalam Islam, nilai-nilai empati dapat ditemukan dalam teladan Rasulullah SAW yang memimpin dengan kasih sayang dan perhatian terhadap umatnya. Pemimpin yang empatik mampu membangun hubungan positif dengan anggota tim, meningkatkan motivasi kerja, dan menciptakan suasana kerja yang penuh kepercayaan.

Picture3Beberapa karakteristik kepemimpinan berbasis empati dalam Islam antara lain Adil dan Bijaksana, Mendengarkan Aktif, Menjunjung Nilai Kasih Sayang, Mendukung Pertumbuhan Individu.Ahmad Berizi M,Pd merupakan seorang akademisi dan praktisi di bidang Manajemen Pendidikan Islam yang memiliki keahlian dalam pengembangan kepemimpinan berbasis empati dan pengelolaan sumber daya manusia dengan pendekatan human-centered. Beliau telah berpengalaman dalam memberikan pelatihan serta seminar yang berfokus pada peningkatan kualitas kepemimpinan di lingkungan pendidikan berbasis nilai-nilai Islami. Dengan latar belakang yang kuat dalam penelitian dan implementasi strategi pengembangan SDM, narasumber dikenal sebagai sosok yang inspiratif dalam membangun lingkungan kerja yang harmonis, produktif, serta berorientasi pada kesejahteraan manusia.

Picture4